Halo
Sobat yayuarundina.com, kali ini aku ingin berbagi cerita tentang
perjalanan karir. Pencapaian sesuatu dalam hidup. Keren gak nih temanya? Inilah
Beberapa Tips Sukses Menjadi Juara Sejati.
Jujur ya, saat menuliskan
ini, pikiranku kembali ke masa-masa dulu. Ada perasaan nyesek di dada, bahagia
sekaligus bangga. Ah, pokoknya nano-nano deh rasanya. Perjuangan membangun
karir itu akhirnya berjejak juga. Kini, hatiku mantap untuk mencerdaskan anak bangsa.
Penelitian lapangan ke Kampung Adat Cireundeu Cimahi |
Kalian sering kan Sob mendengar pepatah bahwa hidup itu berputar? Kadang di atas, kadang di bawah. Benar, kan? Namun, sebagai manusia, ada masanya kita merasa terpuruk, frustasi, atau hopeless. Tapi, kita harus bangkit, ya kan? Hidup itu harus diperjuangkan! Deal?
Kisahku Mencari Pekerjaan
Setelah lulus
kuliah, fokus utamaku adalah mendapatkan pekerjaan agar bisa punya uang
sendiri. Keluargaku bukanlah keluarga kaya yang bisa memenuhi kebutuhan
anak-anaknya. Walaupun tidak melarat, tapi tidak semua kebutuhan bisa terpenuhi
dengan baik. Yang penting bisa sekolah. Itulah prinsip kedua orang tuaku. Jadi,
mereka akan fokus untuk memperjuangkan itu.
Kondisi ekonomi
keluargaku cukup terguncang setelah ayah meninggal dunia. Alhamdulillah, kami
mampu melewatinya. Karena itu pula, aku ingin punya uang sendiri, tidak mau
memberatkan ibuku. Bahkan, kalau bisa aku harus membantu ibu.
Aku mulai
melayangkan surat lamaran ke berbagai tempat, berbagai perusahaan, berbagai
posisi. Setiap ada lowongan pekerjaan yang kuminati di Koran Pikiran Rakyat,
langsung kukejar. Bahkan, aku sempat pula melawan takut naik ojek demi sebuah
posisi di sekolah unggulan. Sayang, bidang pekerjaannya tak sesuai dengan
kualifikasiku.
Teman seperjuangan membangun karir |
Begitulah waktu berjalan. Mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang bagus tidak semudah membalikkan telapak tangan. Jungkir balik. Nihil. Seringkali, kesempatan itu lewat begitu saja. Akhirnya, aku hanya bisa diterima bekerja pada sebuah perusahaan asuransi yang hanya memberikan uang saku harian saja. Daripada kosong, jadilah aku menjadi petugas lapangan untuk mendapatkan nasabah.
Tak lama aku
kerja di dunia asuransi, sebulan atau dua bulan mungkin. Tiba-tiba saja, uang
sakunya dihentikan. Kami harus ke lapangan tanpa modal. Jadilah, kami keluar
satu per satu. Selain susah juga mendapatkan nasabah.
Akhirnya, aku
kembali ke dunia sekolah. Menjadi guru honor. Bertahun-tahun kujalani profesi
yang sesuai dengan pashionku. Aku bahagia, walau honornya tak seberapa.
Lumayanlah untuk diri sendiri. Aku
sebenarnya lebih beruntung dari temanku yang honornya tidak jelas, karena
kondisi keuangan yang buruk. Honorku rutin tiap bulan, tak pernah mandeg.
Baca Juga: https://www.yayuarundina.com/2022/01/komputer-dan-printer-hp-andalanku-untuk.html
Impian menjadi pegawai negeri sipil harus kukubur dalam-dalam. Beberapa kali ikut tes gagal. Ditawari masuk dengan sejumlah uang, aku tolak. Yah, aku jalani saja seadanya. Sempat buka usaha les, tapi tak berlangsung lama.
Aku benar-benar
jatuh bangun dalam mencapai kesuksesan karir. Ada kegagalan yang disebabkan
oleh ulahku sendiri sih. Banyak menolak kesempatan baik. Aku baru menyadarinya
sekarang. Semoga kalian tidak sepertiku, ya Sob. Untuk itulah, aku ingin
berbagi tips kesuksesan menjadi juara sejati.
Beberapa Tips Sukses Menjadi Juara Sejati
Membangun karir
yang bagus, tidaklah mudah. Kesuksesan menurutku harus dibangun atas dasar
kecakapan hardskill dan softskill.
Perpaduan antara kecakapan kita, ilmu, sikap dan pengalaman.
Banyak tahapan
yang harus kita lewati. Ini butuh kekuatan mental yang luar biasa sebelum
sampai pada titik sukses. Inilah
perjuangan di masa modern. Berjuang untuk bisa menghidupi diri sendiri sampai
akhirnya sukses bisa menghidupi banyak orang.
Inilah beberapa
tips sukses berdasarkan pengalamanku sendiri saat mengalami kegagalan dalam
berkarir.
1. Buang rasa
takut
Sumber
kegagalan pertama adalah rasa takut. Seringkali, kita merasa takut untuk
mencoba sesuatu yang baru. Takut gagal dan seribu perasaan takut lainnya saat pertama
membangun karir.
Dulu,
aku sempat takut untuk masuk ke sebuah kantor yang bonafid. Aku bahkan sampai
bolak-balik di sekitar pintu masuk. Berbagai perasaan dan pikiran buruk
berkecamuk di kepala. Sampai akhirnya, aku pergi begitu saja, meninggalkan peluang
emas. Itu hal yang kusesali sampai sekarang. “Kalau saja saat itu ada
keberanian untuk datang, mungkin sedari dulu, aku bisa merasakan kemakmuran,”
batinku.
2. Bangun
Kepercayaan Diri
Percaya
diri menjadi modal kedua. Bagaimanapun saat mencari pekerjaan, kita sedang
menjual diri. Menjual segala kemampuan dan kelebihan yang kita miliki. Tanpa
rasa percaya diri yang baik, semua potensi positif itu akan menguap begitu
saja.
Dengan
percaya diri, orang lain akan bisa melihat “Siapa Kita.” Kita bisa mengungkapkan
segala kelebihan itu sehingga bisa diketahui oleh banyak orang. Kita akan
mendapatkan apresiasi yang baik.
3. Jangan Pernah
Tolak Kesempatan Baik
Dulu,
aku termasuk orang yang sering menolak kesempatan baik yang ditawarkan. Merasa
tidak percaya diri, tidak mampu, takut dan sebagainya.
Seandainya,
dulu aku berani mengambil kesempatan baik itu, mungkin hidupku akan lebih baik
dari sekarang. Ini penyesalan keduaku.
Menolak
kesempatan baik sama dengan menolak rejeki.
4. Belajar
Berkomunikasi
Komunikasi
yang baik menjadi kunci sukses keberhasilan di tempat kerja. Berkomunikasi
merupakan sebuah seni. Bagaimana kita
berkomunikasi dengan atasan, rekan kerja, pesuruh dan sebagainya. Ada kiat-kiat
khusus yang harus dipelajari.
Kunjungan Walikota Cimahi, Ngatiyana
5. Bangun relasi
Relasi
akan mempermudah datangnya rejeki. Membangun relasi sepertinya menjadi
keharusan di zaman now. Kesempatan dan peluang bisa datang dari relasi ini.
Semakin
luas relasi yang kita bangun, akan semakin baik untuk masa depan karir kita.
6. Kembangkan
Softskill
Softskill seringkali tak disadari banyak
orang untuk kesuksesan dalam berkarir.
Kita
harus mampu membaca bahasa tubuh. Adakalanya kita harus bisa bernegosiasi untuk
mencapai tujuan, harus mampu mempersuasi/ mempengaruhi orang tentang sesuatu.
Suatu
ketika, kita mengalami kebuntuan karena dua hal penting dalam hidup terjadi
bersamaan. Kita harus memilih. Tanpa kemampuan bernegosiasi dengan atasan
misalnya, hal tersebut akan menjadi berantakan, bahkan bisa jadi preseden
buruk. Membawa citra negatif untuk karir ke depannya.
7. Atur Strategi
Membangun
karir yang sukses tak lepas dari pengaturan strategi. Sama halnya dengan
perang. Harus ada strategi-strategi khusus yang wajib dipersiapkan untuk
keberhasilan karir di masa depan. Langkah-langkah apa yang harus kita lakukan?
Untuk
mendapatkannya, kita bisa mencari referensi, belajar dari pengalaman, ngobrol
dengan orang lain dan sebagainya. Setelah itu, kita buat strategi terbaik.
8. Belajar Seumur
Hidup
Long life education. Belajar seumur
hidup. Banyak hal baru yang akan kita temukan. Banyak hal yang tak ada dalam
buku. Tak diperoleh saat kuliah. Oleh karena itu, kita harus semangat belajar
kembali. Pelajari hal-hal baru yang akan selalu ada! Pelajari
perubahan-perubahan yang terjadi! Orang sukses karena banyak belajar.
9. Bersikap
Terbuka
Bersikap
terbuka memiliki peran penting dalam penataan karir. Jangan takut dengan segala
perubahan yang terjadi, karena perubahan bersifat abadi! Siaplah untuk menerima
saran dan kritik orang lain! Terbuka pada banyak hal akan mampu membuka peluang
lebih besar.
Nah Sob, itulah
beberapa kunci sukses membangun karir masa depan. Tips sukses menjadi juara
sejati. Kemandegan yang kualami karena saat itu, aku belum tahu ilmu ini.
Sampai sekarang, aku pun masih harus belajar banyak, terutama masalah
komunikasi dan softskill.
Dengan menyadari
kesalahan dan mau terus belajar, kita bisa menemukan jati diri kita. Mampu
menggali potensi diri, menemukan kelebihan kita.
Sekarang, aku
bisa lebih percaya diri lagi. Mampu menulis dengan baik, lebih berani
menghadapi kesempatan baik. Semoga membawa pencerahan di masa depan. Kini, aku
ingin menjadi guru dengan nilai plus di bidang menulis. Blogger, content
creator, penulis. Keyakinanku, kesenanganku ada di bidang ini. Wish me luck, ya Sob!
Semoga kalian
bisa lebih sukses dari aku ya. Aamiin!
Sampai jumpa di
tulisan berikutnya.
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapus