5/25/2021

Tips Tetap Sehat Saat Pembelajaran Tatap Muka

 

Pembelajaran Tatap Muka

Halo Sobat  yayuarundina.com, masih cemas dengan situasi pandemi? Beragam ya pasti perasaan dan reaksi kalian. Ada yang masih takut, bisa menerima dan harus bisa beradaptasi. Banyak hikmah yang kita dapatkan dari pandemi ini. Jadi, lebih dekat dengan keluarga, selalu menjaga kebersihan dan sebagainya. Siapkah kita kembali ke sekolah? Ini dia Tips Tetap Sehat Saat Pembelajaran Tatap Muka.

Awal tahun pelajaran 2021-2022, kita tampaknya akan kembali ke dunia nyata. Setelah sekitar satu setengah tahun berada di dunia maya, pembelajaran online, sekolah akan kembali dibuka. Akhir Mei ini, sudah banyak sekolah yang melakukan simulasi. Termasuk SMP Negeri 1 Cimahi. 

Banyaknya permasalahan yang timbul saat belajar di Google Meet, Google Classroom, grup Whatsapp dan sebagainya, siap tidak siap, mau tidak mau, hal ini harus dilakukan. 

Bagaimana reaksi kalian? Bagaimana reaksi Ibu dan Bapak? Masih takut dan ragu untuk proses pembelajaran tatap muka? Itu sangat wajar dan sangat manusiawi. Namun, Life Must Go On. Hidup harus terus berlanjut. Jangan menyerah pada keadaan! Kita harus bisa menerapkan AKB, Adaptasi Kebiasaan Baru.  

Mari kita berusaha sebaik mungkin 🤩😍👍😄 Ini dia tips agar tetap sehat saat pembelajaran tatap muka ( ptm ) di sekolah. 

1. Siapkan Mental

     Mempersiapkan mental menjadi pribadi yang kuat dan siap menghadapi dunia baru menjadi awal untuk melangkah di dunia baru. Dunia masih dalam situasi pandemi. Kita harus optimis melewatinya dengan baik dan selamat.

2. Tetap Menaati Protokol Kesehatan

Patuhi  5 M
Desain: Fitri


     Kita masih harus berhadapan dengn virus Covid 19. Virus itu takkan pernah hilang dari muka bumi. Kejadian seperti ini pernah terjadi sekitar tahun 1920 - an

     Namun, kita harus optimis bisa beradaptasi dengan situasi ini. Oleh karena itu, jangan lupakan Protokol Kesehatan. 5 M. 

1. Memakai masker atau faceshield

2. Mencuci tangan dengan sabun di air mengalir atau gunakan handsanitaser

3. Jaga jarak

4. Jauhi kerumunan

5. Kurangi mobilitas

 3. Jaga/ Tingkatkan Imunitas Tubuh

     Untuk menghadapi virus, salah satu upaya yang bisa kita lakukan adalah meningkatkan imunitas tubuh. Biarkan tubuh kita mampu melawan virus. 

Caranya? Makan makanan yang bergizi, perbanyak konsumsi buah-buahan, banyak minum air putih dan hangat.

4. Patuhi Tata Tertib PTM ( Pembelajaran Tatap Muka )

     Sekolah sudah berusaha mengupayakan situasi yang kondusif untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka. Mulai dari rumah sampai kembali lagi ke rumah. Mari kita patuhi demi keselamatan dan kesehatan bersama. Penyusunan tata tertib ini dilakukan oleh Pak Purwantono. 

5. Ikuti Jalur Kelas Masing-masing

3 Jalur Menuju Kelas
Desain: Iwa M


     
Untuk menghindari kerumunan, sekolah menetapkan tiga jalur untuk masuk ke dalam area kelas. Mulai dari gerbang sampai kelasnya masing-masing, tiap siswa akan diatur menggunakan jalur masing-masing.

Adapun jalur tersebut adalah:

1. MERAH : Kelas 8 A-H

                       Siswa-siswi kelas ini menuju area kelas sebelah kiri. Mulai dari depan ruang kepala sekolah, lantai dua dekat ruang Tata Usaha hingga ruang kelas 8H.

2. BIRU : Kelas 8 L

                 Kelas 7 A- F

                       Siswa-siswi kelas ini wajib berjalan lurus menuju area belakang aula dan bekakang ruang UKS. 

3. HIJAU : Kelas 8 I-K

                   Kelas 7G-K

                       Siswa-siswi kelas ini berjalan ke sebelah kanan gerbang, samping ruang PKS menuju ruang kelas di lantai 1, 2 dan 3.

6. Di Rumah Saja

      Bagi siswa-siswi yang baru pulang mudik/ melakukan perjalanan, apalagi dari zona merah, sakit, apalagi dinyatakan positif Covid 19 wajib di rumah saja. Lakukan isolasi mandiri. Lebih baik juga jika segera berobat.

      Seandainya ada siswa yang suhunya di atas 37 derajat atau sakit, akan ditempatkan di ruang isolasi hingga dijemput petugas medis atau orang tuanya

7. Jangan Lupa Bahagia

      Ini kata-kata khas dari Pak Danarius. "Jangan lupa bahagia."

Konon katanya, bahagia merupakan imun terbaik dari semua vitamin manapun. Dengan bahagia, kita bisa meningkatkan imun dan melawan penyakit. 

Jadi, untuk apa kita bersusah hati? Yuk, mari kita buang jauh-jau rasa cemas dan stres! Gantilah dengan rasa bahagia yang menyelimuti kita. Keep smile.

8. Tingkatkan Ibadah dan Doa

       Ini dia hal yang tak kalah penting. Kita diwajibkan untuk selalu beribadah dan berdoa secara rutin. Situasi pandemi ini semoga menjadi motivasi untuk lebih rajin dan khusyu dalam beribadah dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa. 

   " Ya Allah, berikanlah kami keselamatan dan kesehatan di masa pandemi ini. Sembuhkanlah mereka-mereka yang dinyatakan positif Covid 19. Seandainya Engkau menakdirkan kami sakit,  jadikanlah penyakit ini sebagai penggugur dosa-dosa kami. Aamin Ya Rabbal Alaamiin." 🙏

Dengan iman dan takwa, insya allah, kita bisa hidup lebih tenang dan optimis. Bisa ikhlas menerima apapun ketentuan yang datang dari-Nya.

Nah Sobat Yayu Arundina, itulah beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk menghadapi pandemi ini. Khususnya saat simulasi dan belajar lagi di sekolah. Semoga tips ini bermanfaat.

Sampai jumpa lagi di postingan berikutnya

Keep smile, happy and healthy 😄😍👍

                        

     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Featured Post

Festival Cireundeu Cimahi: Maknyus, Icip-Icip Nasi Goreng Rasi

  Halo sobat yayuarundina.com – Kali ini, kita jalan-jalan tipis di dalam kota Cimahi. Tanpa disengaja muncul informasi acara Festival Cire...