8/21/2020

Fun Camping ala Kawani di Wana Wisata Gunung Putri Lembang

 Hai Sobat Yayu Arundina, mengawali era new normal ini, rasanya seperti kuda lepas tinu gedogan. Ingin bebas. Ingin menikmati alam kembali. Diantara pro dan kontra, akhirnya kami memutuskan untuk ikut Fun Camping yang diadakan oleh Kawani Sarana Petualang. Penasaran juga nih.

ACARA FUN CAMP WITH KAWANI

Sesuai waktu yang telah ditentukan, kami berlima berangkat pagi dari Cimahi menuju Lembang. Biar dapet tenda dan tempat yang bagus di sono. Selain itu, kamipun ingin mencoba sarapan pagi di sekitar Alun-alun Lembang. Banyak kuliner asyik katanya. Nah, setelah sarapan bubur ayam, akhirnya, kami berangkot ria menuju perkemahan. Apa sajakah hal-hal yang bisa kita lakukan di sana? Ini dia bocorannya.

1. Kesegaran Udara dan Hijaunya Dedaunan
     Inilah tujuan utama saya mengikuti acara Fun Camping ini. Udara bersih yang langka dan cuci mata dengan hijaunya pepohonan. Asyek bangets. Sepanjang perjalanan menuju tempat kemah. Juga di area perkemahan. Pohon pinus dan Kina menaungi kami di alam.


Perjalanan di bawah naungan pohon pinus 

2. Games Seru

      Bukan fun namanya kalo gak ada games. Yup, secara beregu kami diharuskan menebak judul lagu. Secara berantai, setiap anggota memeragakan dan mendeskripsikannya dengan beragam cara. Susah bener tapi bikin happy. Namun, akhirnya, tim kami berhasil mendapatkan hadiah paling unik sedunia 😄

FUN GAMES


3. Cerita dan Materi Mendaki Gunung
      Ini juga poin penting dalam Fun Camping ini. Banyak kisah seru dan juga serba-serbi mendaki gunung yang harus kita pelajari, biar selamat dan sehat.
      Mending yang ini jadi tulisan khusus ya, biar pool 😉😂

4. Berburu Sunrise
      Konon katanya, ini hanya terjadi di Indonesia. Sejak dini hari, para pendaki berusaha tepat waktu agar bisa menyaksikan kecantikan alam ini.
      Bahagianya, di gunung Putri ini, perburuan Matahari terbit alias Sunrise terjadi agak siang. Sekitar pukul 5 pagi, sehingga saya bisa melihat jalan menuju puncak tanpa kesulitan berarti. Satu tantangan telah terlewati.
      Butuh kesabaran dan kekhusyuan khusus untuk menyaksikannya. Apalagi, jika kita niat mengabadikannya dalam bidikan kamera.
      Alhamdulillah, tadabur alam yang murah meriah tapi indah luar biasa.

5. Benteng Belanda
      Setelah puas menyaksikan matahari menyapa bumi, tiba saatnya kami turun gunung. Salah seorang rekan kami, Primas mengajak untuk mengunjungi benteng bersejarah di sana. Kebetulan beliau adalah ketua Komunitas Heritage Lover.
      Konon, kabarnya, benteng ini dibangun oleh Belanda untuk menangkal serangan Jepang. Apesnya, mereka salah perhitungan. Dikira serangan datang dari depan, ternyata Jepang menyerbu dari belakang.


Benteng Belanda di Gunung Puri Lembang

      Sayangnya, perhatian pada benteng ini kurang memadai, sehingga tampak tak terawat. Kalian punya usulan?

6. Kuliner
      Beberapa peserta Fun Camp juga melakukan wisata kuliner di sini. Ada nasi hitam dan merah. Maknyus katanya. Harganyapun ramah di kantong. Begitulah cerita Teh Pingkan dan Teh Rietha yang bikin hati kami mandeg mayong. Galau. Masak atau jajan?
      Lokasi warungnya berada di terminal Land Rover. Katanya tak jauh dari benteng. Jadi bagi kalian yang males bawa bekal berat, tinggal melipir ke sini aza.
      Mudah-mudahan next time bisa icip-icip nasi hitam di sini.

      Nah, itulah sekelumit perjalananku di akhir pekan ini. Tetap bahagia, ya Sob. Keep healthy.
Sampai jumpa di perjalanan berikutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Featured Post

Festival Cireundeu Cimahi: Maknyus, Icip-Icip Nasi Goreng Rasi

  Halo sobat yayuarundina.com – Kali ini, kita jalan-jalan tipis di dalam kota Cimahi. Tanpa disengaja muncul informasi acara Festival Cire...