Kiranti Membawaku pada Sebuah Pertemuan dan Rindu
Salah satu aksi yoga |
Sudah lama aku penasaran dan
tertarik dengan dunia Yoga. Nah, saat mendapatkan informasi dari teh Efi
Fitriyah, ada acara Health Beauty
Festival Yoga di Paviliun Fungction Point Pasteur, maka akupun segera
meluncur ke sana. Jadilah, Minggu sore yang manis itu semakin manis.
Saat berada di dalam ruangan,
aku ingin mengambil foto dan bertanya tentang yoga. Pilihanku jatuh pada
seorang wanita muda yang berbaju pink atau merah muda. Dialah magnet terkuat
dari sekian peserta yang ada di dalam. Setelah meminta ijin, akhirnya aku
berhasil mengabadikan pose yoganya. Lalu, akupun berkenalan dan
ngobrol-ngobrol.
Eh, ternyata oh ternyata, kami
sebenarnya sudah saling kenal di dunia maya. Kami berada di satu grup blogger,
Batagor dan sering like foto di Instagram. Yang paling mengejutkan, mbak
Ezubouchan ini adalah adik blogger senior ( Kompasianer ) yang kukenal, Bunda
Intan Rosmadewi. Waaah senang deh bertemu salah satu anggota keluarga yang
tertarik pada dunia tulis-menulis, khususnya ngeblog. Yup, keluarga bu Intan
ini, adik, anak… adalah para blogger juga. Yippyyy…. Makasih Kiranti!
Di sisi lain, ketika pembawa
acara mengumumkan untuk beryoga sambil minum
Kiranti, ingatan dan hatiku tertambat pada seseorang nun jauh di sana. Dari
dialah aku mengenal Kiranti untuk pertama kalinya. Dulu, kami sering jalan
bareng. Salah satu kegemaran sobatku ini adalah memborong Kiranti, terutama
saat ada tamu khusus untuk perempuan.
Yup, kami –para perempuan- memang selalu mendapatkan tamu rutin setiap bulan
bernama menstruasi atau haid. Menurutnya, minum Kiranti membuat badannya terasa
enak , segar dan hilanglah segala pegal dan linu. Maka, ketika aku mengalami
hal yang sama, akupun mengikuti jejaknya. Dan memang beneran enak rasanya di
lidah dan juga enak di badan.
Nah,
ketika aku memandangi botol Kiranti yang diberikan oleh petugas, pikiran dan
hatiku langsung disergap rindu dan kenangan manis. Aku selalu terkesan dengan
keceriaan sahabatku ini. Wajah, senyum, tawa dan candaannya segera memenuhi
memori di kepalaku. Untuk beberapa saat, hati dan pikiranku keluar dari
ruangan, melanglang buana pada masa lalu. Kenangan bersama Menak. “Menak, I miss
you so much.” Bagaimana kabarnya
sekarang? Hmmm… sedang apa dia sekarang?
Kiranti Jus Jeruk |
Mengenal Kiranti
Ada yang
belum mengenal Kiranti? Mungkin para cowok yah hehehe…. Namun, kalau saya
jalan-jalan di pusat pertokoan, Kiranti banyak mejeng di etalase atau rak
minuman kesehatan. Bisa dikatakan bahwa Kiranti itu adalah sahabat perempuan.
Yup, seperti sahabat saya itu. Setiap datang bulan pasti wajib minum Kiranti.
Saat atau
sebelum hadirnya datang bulan adalah masa-masa yang sering membuat tubuh kita
merasa tidak nyaman. Betul gak? Kalau saya, sering merasa badan tuh linu,
pegal, mudah cape. Tulang-tulang serasa mau patah semua. Perut juga tak karuan
rasanya. Kalian begitu juga kan? Seringkali juga kita jadi malas bergerak. Inginnya
diam istirahat. Selain itu juga, bawaan kita inginnya marah-marah melulu.Tantangan
menjadi wanita, ya kan?
“Ya,
inilah kondisi khusus yang dialami para wanita. Survey mengatakan bahwa 91,4%
kondisi seperti itulah yang dialami para wanita. Tak hanya perubahan fisik. Ada
juga perubahan psikis atau emosional sekitar 8,6%,” ujar Harianus Zebua, Head of Corporate and Marketing Communication OT Grup.
Nah, dari
pengalaman saya dan juga sahabat saya itu, minum Kiranti dapat membuat badan
kita terasa lebih enak. Segar rasanya. Gangguan selama haid atau sebelumnya
akan minimalis atau bahkan hilang sama sekali. Itulah sebabnya, sahabat saya
merasa wajib untuk minum Kiranti setiap datang bulan dan masa menjelang datang
bulan. Makin asyek dengan produk barunya. Kiranti Jus Jeruk. Uenak tenan.
Kiranti ini merupakan minuman sehat bagi
wanita. Bahannya 100% alami. Ada kunyit, kencur, jahe, asam jawa, kayu manis,
dan gula jawa. Kiranti ini akan memaksimalkan metabolisme tubuh sehingga kita
merasa segar dan mudah melakukan berbagai aksi.
Dengan
sertifikat CPOTB ( Cara Pembuatan Obat Tradisional yang Baik dan Benar) dan OHT
( Obat Herbal Terstandar ) maka Kiranti dijamin aman, higienis dan telah
melalui uji pra klinis. Selain itu, Kiranti juga sudah mendapatkan sertifikat
halal dari MUI. Jadi, tak ada alasan khawatir ini dan itu, ok.
sharing Kinanti |
Tentang Yoga
Satu lagi
obat anti mager alias malas bergerak saat datang bulan adalah beryoga ria.
Kiranti dan Yoga merupakan perpaduan yang sempurna. Simbiosis mutualisme.
Dalam
rangkaian acara Yoga Festival 2018,
di Pavilion Function Point Pasteur, aku mengenal beberapa gerakan yoga dan
manfaatnya. Teh Ezubouchan banyak memberikan informasi penting ini.
Ada
King Dancer atau Natarajasana dan Tree Pose atau vrikshasana. Aku nyoba yang
tree pose. Lumayan juga nih untuk melatih keseimbangan. Agak-agak susah gitu.
Asyek liat yang lain sambil minum Kiranti. Lebih asyek lagi melihat gaya the Ezubouchan
minum Kirantinya, memakai pose King Dancer. Duuh lentur banget badannya. Beliau
dah lama beryoga ria dan sekarang mulai diaktifkan lagi. Asyek ih, jadi kabita
nih daku ikut yoga juga.
aneka pose yoga |
Di
acara Yoga Festival itu juga, kita bisa melihat beberapa booth khusus yoga. Ada
Yoga Wall. Swing Yoga juga ada. Seru melihat temen-temen saya mencoba yoga-yoga
tersebut. Bergelantungan di tali-tali panjang seperti ayunan di posyandu. Atau
bersandar tegak lurus di dinding. Wow deh pokoknya. Kata teh Ezabouchan yoga
itu bisa digunakan untuk mereka yang bermasakah dengan sakit punggung. Ada juga
Yoga Pop dan Yoga Groove yang tak sempat kuikuti karena takut pulang kemaleman
hehehe.
Oh
ya teman-teman, Yoga Festival ini adalah rangkaian acara yang diadakan oleh Health
Beauty MNC Channel. Bandung merupakan kota ketiga. Pada 12
Mei 2018 nanti, acara ini bakal berlangsung di Candi Prambanan Yogyakarta. Yang
penasaran dengan Yoga bisa cap cus ke sana. Ok, see you again!
Suasana acara didalam ruangan |
Mbak Minati Atmanagara, tetep cantik dan sehat yah |
Wah, seru acaranya ya, Teh. Btw, mbaknyankok minum sambil beryoga yak 😅
BalasHapusYup. Memang agenda Kiranti begitu😄
HapusWaaahhh ini aku mu ikutan tapi waktu itu ga bisa, padahal seru banget. Ada rindu di hatiku, rindu selalu sama Teh Yayu. eh naha jadi berpantun. ahahaha
BalasHapusHahaha... Rindu sama aku mah gak berat kan yah hehehe
Hapus