4/29/2016

MAMI, CARA PRAKTIS BERINVESTASI

          
           Mami dan papi pastinya kata yang tak asing bagi kita, betul kan ? Namun, di Sabtu kemarin, kata Mami memiliki makna baru. PT Manulife Aset Manajemen Indonesia memperkenalkan program baru. Namanya adalah klikmami.com. Klik Mami ini merupakan situs transaksi online Reksa Dana Manulife yang sangat praktis untuk mulai berinvestasi. Hanya dengan jari, kita sudah bisa berinvestasi. Tanpa antri, tanpa isi formulir, tanpa repot pergi ke bank atau agen penjual.
            Saya teringat keluhan orang tua siswa yang merasa repot kalau harus berurusan dengan bank. Kegiatannya yang padat membuatnya sulit untuk bertransaksi di bank. Tak ada waktu ! Manulife tampaknya membaca kerepotan ini dan menjawabnya dengan sebuah program yang praktis. Walaupun sibuk, Anda tetap dapat berinvestasi. Dimana saja, kapan saja ! Tinggal klik, beres !
            Dengan Klik mami, kita bisa melakukan pendaftaran, perubahan akun, transaksi pembelian, pengalihan, penjualan kembali reksadana Manulife, juga mendapatkan informasi terbaru tentang portofolio investasi.

Mengapa Kita harus Berinvestasi ?
            Hidup itu pilihan. Setuju, kan ? Mau miskin atau kaya. Mau hidup enak atau sengsara. Mau hemat atau konsumtif. Semuanya kita yang menentukan sendiri. Adakah orang yang ingin hidup miskin, sengsara dan tak punya uang ? Rasanya mustahil menjadi pilihan hidup manusia. Semua orang pasti mendambakan hidup senang, kaya dan banyak uang. Namun, apakah semua orang sudah membuat jalan ke arah itu ?
            Untuk itulah kita harus berinvestasi. Semakin lama, uang itu semakin kecil nilainya. Tak dapat memenuhi kebutuhan hidup yang terus melambung tinggi. Apalagi jika kita sangat konsumtif, pasti bangkrut dan jatuh miskin. Untuk itu, kita harus mulai menerapkan konsep 3i: insyaf, irit dan investasi. Saya setuju sekali dengan saran Pak Legowo Kusumonegoro, Presiden Direktur Mami itu ! Bagaimana dengan Anda ?

Berapa Uang untuk Berinvestasi ?
            Dulu, saya beranggapan bahwa hanya orang kaya saja yang bisa berinvestasi. Mereka yang banyak uang. Namun, mendengar penjelasan dari Direktur Pengembangan Bisnis Mami, Bapak Putut Andanawarih anggapan itu dipatahkan. Semua orang bisa mulai berinvestasi sedini mungkin. Dengan uang seratus ribu rupiahpun ( Rp 100.000,- ), kita sudah bisa berinvestasi. Ah, benar-benar melegakan ! Membuat niat saya semakin bulat untuk mulai berinvestasi. Siapa tahu dengan uang cepe itu, suatu saat saya bisa menjadi milyader. Jadi, jangan ditunda-tunda lagi ! Investasinya sekarang aja biar cepet jadi orang kaya !

Mengapa Reksa Dana ?
            Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana masyarakat pemodal (investor) kemudian oleh manajer investasi diinvestasikan dalam portofolio efek. Dengan reksadana, siapapun bisa berinvestasi pada berbagai instrument pasar modal, seperti : saham dan obligasi. Konsep sederhananya seperti arisan.
 Reksa Dana memiliki beberapa keuntungan. Pertama, bisa mengalahkan inflasi. Dengan reksadana, kita memiliki kesempatan untuk menumbuhkan daya beli uang simpanan kita dalam jangka panjang. Kedua, tidak dipotong pajak. Ketiga, bisa dicairkan kapan saja.
Nah, itulah sepotong ilmu tentang investasi. Kita memang harus merencanakan keuangan demi hidup yang lebih baik. Rik-rik gemi ti leuleutik. Demikian peribahasa Sunda yang mendorong kita untuk mulai hidup hemat sejak kecil. Ternyata menabung, investasi dan hidup hemat adalah budaya kita sejak zaman dahulu kala. Budaya yang perlu kita lestarikan demi kemakmuran. Setuju ?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Featured Post

Dua Puisiku di Bulan September

                                                                                    Peristiwa Sumber Inspirasi                              ...