Anak-anak sedang
mengalami masa pertumbuhan, sehingga perlu asupan gizi yang baik. Karbohidrat,
protein, sayuran dan buah-buahan sangat penting bagi mereka. Anak yang bergizi
baik adalah anak cerdas dan sehat. Perlukah mereka mengkonsumsi susu ?
Menurut dr Firman, susu juga penting bagi masa kembang
anak-anak. Hanya para ibu perlu memperhatikan aturan bahwa susu bagi anak yang
telah berusia dua tahun ke atas merupakan makanan selingan. Artinya anak-anak
harus tetap makan sebanyak tiga kali sehari dan diantara waktu makan itu
berikanlah susu sesuai dengan selera mereka. Jangan pernah menggantikan makan
dengan susu ! Bagaimana jika anak-anak tidak mau ( sulit makan ) ? Mereka juga
tidak mau minum susu, bagaimana menyiasatinya ?
Dr Firman dan mama Vivi menyarankan agar para ibu harus
pandai berstrategi dan mengolah makanan itu secara kreatif. Gizi tetap
terpenuhi tapi makanan tersebut tetap disukai oleh anak-anak. Seperti pada
acara Sustagen di Trans Mall pada Minggu, 31 Maret 2013, anak-anak tetap
menikmati makanan hasil olahan para chef junior dari Australia. Ketika mereka
ditanya, apakah suka dengan makanan tersebut ? Mereka mengangguk mantap dan
menikmati makanan tersebut dengan lahap. Susu sustagen diolah sedemikian rupa
dengan aneka bahan campuran, seperti es krim, coklat, stoberi, blueberi dan
sebagainya. Hasilnya ? Olahan tersebut menjadi santapan yang tetap lezat dan
bergizi. Tak kalah penting adalah para ibu harus menciptakan suasana yang
nyaman untuk makan. Biasakanlah untuk selalu makan bersama !
Bagi anak-anak yang kurang suka makan nasi, para ibu bisa
memberikan alternative lain, seperti : pasta, roti, mie dan sejenisnya. Dr
Firman mengatakan bahwa makan itu tidak berarti harus makan nasi. Makan buah,
sayuran, mie dan makanan yang bergizi lainnya juga dapat dikategorikan makan.
Orang Indonesia memandang makan itu secara sempit, hanya pada nasi. Perlu
diingat juga agar ibu-ibu jangan banyak
memberikan makanan instan kepada putra-putrinya !
Gizi memang penting bagi anak-anak kita. Oleh karena itu,
para ibu harus berusaha untuk selalu memberikan asupan gizi yang seimbang demi
masa depan anak-anaknya. Janganlah menghilangkan salah satu zat gizi yang
dibutuhkan oleh anak-anak ! Termasuk juga bagi mereka yang menderita penyakit
jantung bawaan. Lemak tetap menjadi kebutuhan bagi mereka. Jadi, anak yang
berpenyakit jantung bawaan harus tetap mengkonsumsi lemak dan susu sesuai
dengan kebutuhan mereka.
Setelah diskusi tentang nutrisi selesai, anak-anak dapat
mencoba berbagai macam permainan yang tersedia di sana. Menyusun balok,
pinball, televisi dan lain-lain. Anak tetap sehat, gembira dan terpenuhi
gizinya. Oh, ya bagi yang suka narsis, bisa ikut berfoto ria dan berkompetisi. Tak
kalah seru, acara itu juga dimeriahkan oleh tari-tarian yang dipersembahkan
oleh anak-anak Darul Hikam. Selain itu, ada juga lomba main hulahup untuk anak dan para bunda. Kayla
menjadi pemenang pertama dan mendapatkan hadiah berupa tas. Sedangkan juara
kedua dan ketiga mendapatkan botol tempat minum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar